Home » » Perlu pembinaan berkesinambungan bagi calon penulis sastra

Perlu pembinaan berkesinambungan bagi calon penulis sastra

Written By Dino Cerata on Kamis, 31 Mei 2012 | 12.35

ANTARA News - Nasional - Pendidikan
News And Service // via fulltextrssfeed.com
Perlu pembinaan berkesinambungan bagi calon penulis sastra
May 31st 2012, 19:20

Jambi (ANTARA News) - Novelis Jambi mengatakan, kesinambungan pelatihan penulisan cerpen bagi pelajar perlu dilakukan agar bisa muncul karya-karya tulis khususnya sastra berkualitas dari Jambi.

"Kita melihat pembinaan berkelanjutan terhadap para pelajar calon penulis sastra Jambi memerlukan kesinambungan sehingga karya-karya mereka bisa terus meningkat, terutama dalam kualitas," kata Meliana K Tansri di Jambi, Kamis.

Meliana merupakan ketua dewan juri sayembara penulisan cerpen 2012 yang diselenggarakan Kantor Pusat Bahasa Jambi (KPBJ).

Menurut dia, bakat dan minat remaja atau pelajar Jambi khususnya tingkat SMA dalam mendalami dunia tulis menulis atau mengarang sastra begitu tinggi, yang dibuktikan dengan banyaknya naskah cerpen yang masuk ke panitia hingga mencapai 147 naskah.

Naskah cerpen itu akan dinilai oleh dewan juri seperti novelis Melliana K Tansri, Seniman Bertopeng Jambi, dan Syaiful perwakilan dari KPBJ.

Jumlah tersebut mengindikasikan betapa dunia mengarang karya sastra saat ini sudah semakin diminati generasi muda Jambi, yang sedikit banyak dipengaruhi oleh perkembangan teknologi informasi dan banyak bermunculan figur-figur penulis panutan yang kerap melahirkan karya-karya sastra "best seller" seperti Andrea Hirata penulis novel `Laskar Pelangi`.

"Keterpengaruhan kepada Andrea itu jelas terlihat dalam gaya dan model karya yang ditampilkan para peserta sayembara yang banyak mengadopsi gaya dan model novel Laskar Pelangi.

Di satu sisi ini baik sebagai motivasi, namun di sisi lain justeru berbahaya sebab bisa menjebak calon penulis remaja tidak kreatif dalam mengembangkan potensi diri dan budaya masyarakatnya sendiri.

Oleh karena itu, tambah Novelis yang baru meluncurkan novel "Layang-Layang Biru", guna meningkatkan kualitas kekaryaan para pelajar calon penulis tersebut maka ke depannya KBPJ diharapkan bisa memprogramkan pembinaan berkelanjutan terhadap para calon penulis tersebut seperti merancang sebentuk sanggar pembinaan yang beraktivitas secara konsisten, periodik dan terarah.

"Kita menyayangkan jika potensi besar yang telah tumbuh ini tidak diketahui kelanjutan proses kreatif kekaryaannya hanya karena terhentinya pembinaan yang hanya saat sayembara saja," ujarnya.

Padahal mereka memiliki peluang untuk lahir sebagai penulis handal yang karyanya memberikan pengaruh positif terhadap kehidupan sosial seperti halnya Andrea Hirata, Ayu Utami, Dea dan lainnya, tegas Meliana. (ANT144/E003)

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Artikel pendidikan - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website
Proudly powered by Blogger