New York (ANTARA News) - Bagi Alvin Roth, salah satu peraih Nobel Ekomi 2012, belajar ekonomi adalah soal menemukan solusi-solusi dari pertanyaan-pertanyaan hidup yang nyata. Ekonomi juga yang membawa Roth menemukan sistem revolusioner baru untuk mencocokkan donor ginjal dengan pasien.
Roth dan pakar matematika Lloyd Shapley menjadi peraih Nobel Ekonomi 2012 karena teori alokasi stabil dan praktik desain pasar. Roth adalah profesor di Harvard Business School di Boston, Massachussets, sementara Shapley adalah profesor emeritus di Universitas California.
Roth dan Shapley telah melihat hasil kerja revolusioner mereka diterapkan di beberapa bidang, seperti mencocokkan para para pencari kerja dengan perusahaan, para dokter dengan rumah sakit serta tempat tinggal mereka, dan para pelajar dengan sekolah.
Boleh dibilang dampak paling besar dari penemuan Roth dan Shapley adalah mencocokkan donor ginjal dengan pasien. Sistem baru ini pertama kali diterapkan di rumah sakit di New England di bawah program baru pertukaran ginjal New England (NEPKE), sebuah gerakan yang diprakarsai Roth pada 2004-2005.
Sistem komputerisasi yang memasangkan sejumlah pendonor dengan pasien yang terinspirasi dari model yang dibuat Roth telah merevolusi cara transplantasi ginjal di Amerika Serikat. Sistem ini juga telah meningkatkan jumlah kemungkinan transplantasi ginjal.
Menurut Ruthanne Hanto, orang yang bekerja dengan Roth sejak 2005 dan saat ini mengelola NEPKE, di seluruh AS hampir dua ribu pasien telah menerima ginjal dari sistem yang dibuat Roth dan Shapley.
Pada 2003, sebelum sistem ini diimplementasi, di seluruh AS hanya ada 19 transplantasi ginjal dari donor hidup. Angka tersebut meningkat menjadi 34 ketika sistem ini diperkenalkan pada 2004, hingga tahun lalu angka tersebut melonjak ke 443.
"Mayoritas dilakukan menggunakan pencocokan komputer," kata Hanto yang saat ini menjadi Manajer Proyek Jaringan Persatuan Berbagi Organ (UNOS), sebuah organisasi pencocokan ginjal, di mana NEPKE berada di dalamnya.
"Roth punya peran penting dalam hampir dua ribu transplantasi, karena tanpa penemuannya, tidak ada penemuan lainnya yang muncul," tambah Hanto.
Sebelum pencocokan donasi ginjal berskala besar dilakukan, para donor dan pasien sebagian besar akan melalui transplantasi pusat tunggal. Pasien akan mengidentifikasi teman dan keluarga yang bersedia melakukan donasi. Namun jika ginjal mereka tak cocok dengan pasien, transplantasi tidak akan dilakukan, dan pasien harus menunggu donor yang tepat.
Namun, sistem yang Roth kembangkan menggunakan algoritma rumit komputer yang memungkinkan pasien untuk melewati donor yang tidak cocok dan dengan cepat menemukan donor yang cocok. Hal ini mungkin dilakukan dengan satu atau beberapa donor yang bahkan tak berhubungan langsung dengan pasien penerima.
Donor yang tidak jadi digunakan dan masih ingin mendonasikan ginjal mereka kaepada seseorang yang mereka tak kenal juga tidak akan dihapus dari sistem seperti sebelumnya, namun bisa dipasangkan dengan pasien lain.
"Pencocokan donasi ginjal adalah satu hal yang telah ada sejak beberapa dekade, namun sekarang kita mungkin untuk mendapatkan transplantasi ginjal lebih karena sistem ini," kata RIchard Formica, Direktur Medis Program Transplantasi Ginjal di Universitas Yale.
Formica yang telah bekerja bersama Roth dalam sebuah kelompok kerja pencocokan donasi ginjal selama satu tahun mengungkapkan jumlah transplantasi ginjal bisa naik sebanyak 1.500 hingga 2.500 selama satu tahun, dengan total 15 ribu transplantasi yang telah dilakukan di AS.
"Algoritma Roth memungkinkan kami melihat kombinasi yang sebelumnya tidak kami lihat. Ini benar-benar merovolusi cara kami melakukannya," tambah Formica.
Pemberian Nobel Ekonomi kepada Roth membuktikan ekonomi tak melulu soal isu ekonomi global seperti krisis utang yang melanda Eropa dan kelesuan finansial.
"Ekonomi adalah soal dunia yang sebenarnya. Kami tertarik mengapa orang membuat keputusan untuk menjalani hidup mereka dan kami berpikir ekonomi bukan hanya ilmu sosial tetapi juga kemanusiaan," aku Roth, seperti dikutip dari Reuters.
Roth bekerja dalam bidang ekonomi yang dikenal sebagai desain pasar yang dia deskripsikan sebagai permodelan yang terjadi ketika orang tidak bebas memilih, namun bergantung pada elemen kedua. Formica dan Hanto menyebut Roth sebagai orang yang sangat rajin dan mampu dengan baik menyampaikan idenya sehingga orang lain dengan mudah mengikutinya.
"Sangat mudah bekerja sama dengannya. Tentu saja dia sangat rajin, rendah hati, kombinasi kepribadian yang bagus. Dia juga sangat baik membangun teori, dan meletakkan teori tersebut ke hal praktis," kata Hanto.
(Feb)
Belajar Elaktronika ...
0 komentar:
Posting Komentar